Jakarta, Investrade.app - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) mencatatkan kinerja yang positif pada kuartal I tahun 2025 dengan perolehan laba bersih sebesar Rp5,38 triliun.
Angka ini menunjukkan peningkatan sekitar 1,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yang tercatat sebesar Rp5,33 triliun. Kenaikan ini didorong oleh pertumbuhan kredit yang mencapai 16%, mencerminkan soliditas fundamental bank dalam menghadapi tantangan ekonomi.
Pertumbuhan kredit ini didorong oleh segmen korporasi yang tumbuh signifikan, mencapai Rp433,4 triliun, serta pembiayaan ke sektor swasta dan institusi yang meningkat 17% menjadi Rp317,1 triliun. Selain itu, kredit kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga mengalami kenaikan sebesar 13,3% menjadi Rp116,3 triliun.
BNI juga mencatatkan peningkatan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 5% year-on-year (YoY) menjadi Rp819,6 triliun. Pertumbuhan DPK ini didorong oleh penghimpunan dana murah, di mana produk tabungan tumbuh solid sebesar 10,2% menjadi Rp257,8 triliun.
Dalam upaya meningkatkan layanan, BNI meluncurkan aplikasi "wondr" yang telah menarik 6,8 juta pengguna dengan total transaksi mencapai Rp212 triliun. Aplikasi ini berkontribusi terhadap peningkatan transaksi melalui kanal mobile banking yang tumbuh 57,5% YoY.
Dari sisi kualitas aset, rasio non-performing loan (NPL) BNI terjaga di level 2%, menunjukkan manajemen risiko yang baik. Perbaikan kualitas aset ini juga berdampak pada penghematan beban pencadangan, yang turun dari 1% menjadi 0,9%.
Dengan pencapaian ini, BNI menunjukkan komitmennya untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik kepada nasabah, serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional.
-RA-